Menteri Teten Masduki di Kustomfest 2021, Dorong UMKM Kustom Kulture Indonesia jadi Kekuatan Ekonomi Baru

- Sabtu, 6 November 2021 | 22:32 WIB
Menteri Teten Masduki (dua dari kiri) menghadiri Kustomfest 2021 di Jakarta  (5/11)  (OTOSPORTIF/Agus Yuliyono)
Menteri Teten Masduki (dua dari kiri) menghadiri Kustomfest 2021 di Jakarta (5/11) (OTOSPORTIF/Agus Yuliyono)

 

OTOSPORTIF. Hadir di Kustomfest 2021, Menteri Teten Masduki selaku Menteri Koperasi dan UKM mendorong para pelaku modifikasi atau sepeda motor kustom untuk menjadi kekuatan ekonomi baru.

“Dengan cara berkoperasi, usaha modifikasi dapat menjadi kekuatan ekonomi baru yang besar dan merata di daerah,” ujar Menteri Teten Masduki saat mampir ke Kustomfest 2021 di The Gade Coffee & Gold Salemba, Jakarta (5/11).

Menurut Menteri Teten Masduki, ajang Kustomfest 2021 bisa menjadi sarana menuju UMKM Kustom Kulture Indonesia yang lebih baik.

Baca Juga: Kustomfest 2021 Merangkum Semangat Kustom Kulture Indonesia di Masa Pandemi Covid 19, Jelajah Jawa Bali

“Pelaku usaha modifikasi sepeda motor ini menjadi salah satu bagian dari UMKM masa depan di Indonesia karena berbasis kreativitas dan inovasi,” ungkapnya.

Dalam perspektif Menteri Teten Masduki, hal ini menjadi potensi yang besar di tengah pandemi. Alasannya?

“Karena saat ini yang memiliki daya beli itu middle up, sehingga harus digarap dengan produk-produk custom yang high end,” ujarnya.

Teten menambahkan bahwa model bisnis modifikasi sepeda motor yang dikemas dalam bentuk koperasi dapat menumbuhkan center of excellence di berbagai daerah.

Ajang Kustomfest 2021 bisa menjadi sarana menuju UMKM Kustom Kulture Indonesia yang lebih baik.
Ajang Kustomfest 2021 bisa menjadi sarana menuju UMKM Kustom Kulture Indonesia yang lebih baik. (OTOSPORTIF/Agus Yuliyono)

Sehingga Indonesia akan memiliki kekayaan komunitas yang kreatif dan lebih luas. ”Koperasi bisa menjadi bentuk usaha yang cocok untuk menaungi para builder sepeda motor custom,” paparnya

Dengan terhimpun ke dalam koperasi maka bisa menjadi aggregator proyek dan pengerjaan modifikasi dan kebutuhan setiap komponen dapat disebar ke bengkel-bengkel spesifik.

Selain itu, dengan adanya koperasi juga akan mempermudah akses pembiayaan dari hulu, produksi, hingga pemasaran.

Baca Juga: Keluar Lagi Surat Edaran Menhub Terbaru, Apa Saja Perubahan Aturan Perjalanan Darat Jarak Jauh?

Misalnya akses pembiayaan bunga ringan dari LPDB-KUMKM yang saat ini memang diarahkan untuk memperkuat koperasi produksi.

Halaman:

Editor: Agus Yuliyono

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X